Penyebab dan Gejala Penyakit Kista

Written By Lee on Minggu, 08 Juli 2012 | 21.55

Penyebab dan Gejala Penyakit Kista - Saya rasa semua pastinya sudah pernah mendenganr penyakit kista. Ini memang hantu mengerikan buat para wanita. Kalau kista adalah penyakit yang menakutkan, maka tahukah Anda apakah penyebab dan gejala Ppenyakit kista?
Penyebab dan Gejala Penyakit Kista

Penyebab dan Gejala Penyakit Kista

Tahukah Anda gejala-gejala apa sajakah yang muncul sebagai petunjuka bahwa seseorang tengah terserang kista, serta bagaimanakah cara mengobati kista tersebut? Oleh karena itu, dalam artikel ini Fpos akan mengajak Anda untuk menyimak kupasan penyebab dan gejala penyakit kista.

Apakah kista itu

Kista adalah benjolan yang berisi cairan yang berada pada indung telur. Kista ini berbentuk seperti kristal, tapi di dalamnya terdapat cairan kental. Pada keadaan yang lain, kista juga kadang berbentuk buag anggur, berisi udara, cairan, nanah, ataupun bahan-bahan lainnya.

Dan kista ini adalah sebuah tumor jinak yang terbungkus selaput tipis semacam jaringan. Kumpulan sel-sel tumor itu terpisah dengan jaringan normal di sekitarnya dan tidak dapat menyebar ke bagian tubuh lain. Itulah sebabnya tumor jinak relatif mudah diangkat dengan jalan pembedahan, dan tidak membahayakan kesehatan penderitanya.

Kista pada organ kewanitaan pada umumnya tumbuh pada vagina serat daerah vulva atau bagian luar alat kelamin perempuan. Kista yang berkembang biak di daerah vagina, diantaranya adalah inklusi, duktus gartner, endometriosis, dan adenosis. Sedangkan kista yang berkembang pada daerah vulva, diantaranya adalah kelenjar bartholini, kelenjar sebasea serta inklusi epidermal.

Yang agak menakutkan, ternyata kista ini merupakan penyakit keturunan atau degeneratif. Ini berarti jika orang tua seseorang pernah menderita kista, maka bisa dipastikan beberapa atau salah satu keturunannya membawa penyakit kista.

Gejala Penyakit Kista

Kemunculan penyakit kista ditandai dengan adanya rasa nyeri saat haid, nyeri perut bagian bawah, sering merasa ingin buang air besar atau kecil, dan pada keadaan yang sudah lanjut dapat teraba benjolan pada daerah perut.

Dan yang sangat menakutkan adalah ketika kista mengalami pemecahan, misalnya saat berhubungan seksual, penderita akan merasakan nyeri yang teramat sangat dan akan semakin bertambah bila melakukan aktivitas fisik berat.

Jenis-Jenis Kista

Berdasarkan tingkatan keganasan, penyakit kista dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu:
  1.  Kista non-neoplastik, yang sifatnya jinak dan biasanya akan mengempis sendiri setelah 2 hingga 3 bulan. 
  2. Kista neoplastik, kista ini umumnya harus dioperasi, namun hal itu pun tergantung pada ukuran dan sifatnya.

Penyebab Penyakit Kista

Penyebab yang paling banyak adalah karena faktor keturunan. Namun penyebab lain juga Ada.  Polusi udara dan debu, adanya dioksin dari asap pabrik dan pembakaran gas bermotor dapat menurunkan daya tahan tubuh manusia yang kemudia akan membantu tumbuhnya kista. Kesehatan makanan juga bisa berpengaruh pada tumbuhnya kista. Lemak berlebih atau lemak yang tidak seha dan tidak dapat dipecah dalam proses metabolisme  sangat berpotensi timbulnya kita.

Oleh karena itu,untuk menghindari penyakit kists, sebaiknya kita selalu menjaga pola makan yang sehat dengan menghidarkan diri dari makanan yang mengandung lemak dalam jumlah yang berlebihan sejak awal. Membiasakan makan buah-buahan dan makanan lain yang bersifat anti kanker dan membentuk daya tahan tubuh.